Pick A Side on Captain America : Civil War

6 comments



Captain America Civil War via blastr.com

"Divided, we fall"

Civil War kalau diterjemahin ke Bahasa Indonesia artinya Perang Sipil. Nah, mengapa Marvels Cinematic Universe mengusung judul Civil War sebagai the next film dari Captain America? Apakah film ini akan membahas Perang Sipil yang terjadi di Amerika pada tahun 1965-1968?

Civil War atau Perang Sipil jika diartikan secara letterlijk merupakan perang yang melibatkan penduduk sipil alias warga sekitar tempat terjadi perang, ikut serta dalam peperangan ini. Nah, jika mengacu pada definisi Perang Sipil tersebut, apakah film karya MCU ini dalam story line nya akan melibatkan banyak warga sipil? Who knows.

Captain America: Civil War telah merilis trailer official sejak 24 November 2015 lalu. Film yang disutradarai oleh Anthony dan Joe Russo ini story line nya berkisah tentang duo superhero dari Avengers terlibat perseteruan sengit, yaitu antara Steve Rogers atau Captain America dengan Tony Stark atau Iron Man. Sebenernya kalau kita jeli menonton after credit dari film Ant Man, kita bisa lihat cuplikan dari film ini.

Berdasarkan dari trealer serta confirm yang telah dilakukan oleh cast dari Captain America: Civil Wars bisa ditangkap bahwa film ini bakalan “rame” superhero. Mungkin seperti kita melihat cosplay, saking banyaknya superhero yang ikut meramaikan film ini. Karena dari sinopsis cerita yang beredar, pada Civil War ini akan terbentuk dua kubu. Pihak Iron Man, dan pihak Captain America. Mungkin ini bisa jadi salah satu faktor mengapa Captain America kali ini bertajuk Civil War.

Setelah tragedi Sokovia berakhir, "sekre" The Avengers sepi ditinggal anggota timnya. Masih inget adegan di film Ant Man, saat Scott Lang menyusup ke markas The Avengers, dan hanya ada Falcon yang bertugas, kan? Oleh karena itu, Steve memimpin The Avengers, didampingi Scarlet Witch dan Falcon untuk melindungi bumi.

Pihak pemerintah setelah insiden di Sokovia (simak The Avengers Age of Ultron) akhirnya ikut campur The Avengers untuk ikut mengatur mereka yang dikenal sebagai Dokumen Sokovia. Dokumen ini dibuat oleh Dewan Keamanan Dunia, Departemen Urusan Politik dan diratifikasi oleh pemerintah Amerika Serikat, Inggris, Wakanda dan Sokovia. Status quo baru ini yang menjadi penyebab retaknya The Avengers menjadi dua tim.

Kubu Steve menolak dokumen Sokovia, karena Steve ingin The Avengers tetap bebas untuk membela manusia tanpa campur tangan pemerintah. Di lain pihak, Tony Stark lebih menyetujui dokumen Sokovia ini untuk mendukung pengawasan dan akuntabilitas oleh pemerintah. Mereka membuat sebuah undang undang sehingga para superhero ini harus registrasi.

Btw, kalau dipikir-pikir ceritanya mirip One Punch Man ya, harus terdapat asosiasi pahlawan yang terdaftar. Selain itu, Avengers sendiri bukan badan resmi khusus di bidang perlindungan dan keamanan milik pemerintah. Avengers sendiri merupakan bentukan dari SHIELD ketika Tesseract diambil oleh Loki dari SHIELD. Walau menurut pengamatan saya, SHIELD sebetulnya juga enggak berhak untuk merebut kembali Tesseract, karena bukan milik SHIELD.

Penolakan Steve terhadap dokumen Sokovia, karena Steve khawatir jika dokumen Sokovia ini berakhir seperti kasus di Captain America The Winter Soldiers. Di film tersebut, Steve sebelumnya telah melihat Hydra menyusup dan mempengaruhi SHIELD, yang berujung fitnah terhadap Steve dan Fury. Hal ini menyebabkan Steve bukan lagi penggemar terbesar dari bekerja di bawah kendali badan pemerintah lagi. Padahal sebelum Hydra menyusup, Steve merupakan superhero yang sangat loyal terhadap pemerintah.

Sejak kasus Hydra, Steve Rogers ogah percaya dengan pihak siapapun. Karena bisa jadi orang yang selama ini kita percaya, malah ikut bersekongkol melawan kita. Simak Captain America The Winter Soldiers deh kalau ingin mendalami bingungnya sang Captain ketika difitnah oleh SHIELD.

Pada film Captain America Civil War ini sayang sekali Black Widow dan Hawkeye akan berada di kubu yang berbeda. Bucky, Hawkeye, Scarlet Witch, Falcon serta Ant Man berada di kubu Captain, sedangkan Black Widow, Vision, Black Panther memihak Iron Man. Kabarnya, di akhir cerita, akan ada yang tewas entah dia ada di kubu siapa.

Yang pasti, entah siapapun yang memenangkan perang ini, seperti caption dari film ini juga “Divided We Fall”, atau mirip seperti semboyan orang Indonesia, Bercerai Kita Kawin Lagi Runtuh. Perang memang sebenarnya tidak menyisakan pemenang, yang ada hanyalah survivor. Siapa yang lebih kuat akan lebih lama bertahan.


Jadi, bagi kamu penonton setia film dari MCU, who's side will you choose?
*FYI, ketika menyaksikan film karya MCU, jangan buru-buru keluar bioskop ketika film sudah selesai ya :D.

6 komentar:

  1. Ihiy mbak-mbak Marvel nulis tentang Civil War. ((mbak-mbak))

    Emaap.

    Gue, sih, kubu Captain. Soalnya idealis gitu. Gak suka kerja sama dengan pemerintah. Keren. Hahaha. Kalo gak salah di trailer Iron Patriot mati deh. Sih Rhodes itu. Etapi gatau juga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mbak mbak mas bilang. (Mas mas)
      Emm aku juga sih prefer steve, lebih bijak. Imho sih.

      Eh masnya ini kok ngasih spoiler sih, kasian yg lain dong,kalo mau nonton civil war nanti ga seru lagi :D

      Hapus
  2. akuu ga sabarr mau nontoon pileemmnya
    *wah kamu kayaknya musti ikut next Giveaway aku nih*
    haahhaha pasti suka sama salah satu hadiahnya :P

    BalasHapus
    Balasan
    1. oh ya? kabari ya kaak, mau banget deh ikut giveaway :D

      Hapus
  3. Haiiiii Justinaaaaa. Maap ya kemaren aku mau kebiri kamu. Sekarang kamu boleh deh kalau mau kebiri aku, soalnya aku ngangguk-ngangguk paham baca ini. Tapi nggak tau mau dukung kubu yang mana :'D

    Tapi kalau dipaksa milih (siapa juga yang maksa buat milih, Chaaaa), aku mau pilih kubu yang ada Black Widow-nya. Soalnya mantan suaminya itu aktor favoritku. Haha. Huhu. *ini apa dah*

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha jangan dikebiri, nanti abis , eh..

      mantan suami? eng...maksudmu Ryan Renolds?

      Hapus